Diajak Nostalgia Dan Mengharu Bareng Film “Bebas”

Cadaazz.com – Settingan tahun 90-an tepatnya tahun 1995 disuguhkan di film terbaru produksi Miles Films yang berkolaborasi bareng CJ Entertainment, Base Entertainment dan Ideosource Entertainment berjudul “Bebas“. Film Bebas adalah film adaptasi dari film Box office asal Korea berjudul Sunny yang kemudian menjadi “Bebas” setelah di garap oleh Miles Films di Indonesia bergenre drama komedi yang di sesuaikan karakteristik di Indonesia.

Film yang di sutradarai oleh Riri Riza ini, mengisahkan dua masa dalam hidup Vina dewasa (Marsha Timothy) dan Vina remaja (Maizura) ini sudah membuat penonton special screening tertawa terbahak hingga terisak. Tak sedikit yang gemas dan bahkan ikut bernyanyi di dalam bioskop. Sebuah kisah unik, lucu, dan mengharukan yang menggambarkan dua masa dalam satu film. Film BEBAS yang bertabur bintang ini akan membawa kita pada nostalgia kisah cinta, patah hati, dan pertemanan yang abadi.

Alur cerita Film BEBAS diiringi oleh lagu-lagu yang hits dari era ’90-an, dan beberapa dari era ’80-an. Dimana Mira dan tim membutuhkan waktu yang cukup lama untuk menentukan lagu-lagu yang ada dalam film ini. Begitu juga dengan nama karakter utama pendorong cerita, yaitu Vina dan Kris yang merupakan karakter yang ada di penulis Film Bebas ini.

“Nama-nama karakter dan lagu-lagu dalam film ini adalah penanda era yang kami pilih dalam cerita. Saya dan Riri akhirnya sepakat menggunakan 10 lagu nostalgia dari era ’80-an dan ’90-an dalam cerita film BEBAS. Lagu-lagu tersebut harus dapat mewakili rasa dan mendukung alur cerita. Semua lagu tertulis dalam skenario sejak awal, jadi bukan dipilih saat paska produksi,” ungkap Mira Lesmana selaku Produser dan penulis skenario disela konferensi pers dan media screening di XXI Plaza Senayan, Rabu (18/9/19).

“Dari dua kesempatan special screening, saya dan para pemain Film BEBAS ikut menari dan bernyanyi bersama penonton di dalam bioskop. Seru sekali. Saya ingin perasaan bahagia, haru, seru, dan gemas yang banyak disebut oleh teman-teman saat menyaksikan Film BEBAS di pemutaran khusus yang lalu, bisa turut dirasakan masyarakat seluas-luasnya.”tambah Mira.

“Sejak awal saya sudah membayangkan BEBAS adalah film yang menantang sekaligus menjanjikan sebuah kesempatan untuk membuat film yang baik. Ada begitu banyak karakter, momen dramatis, lucu, hingga mengharukan. Proses produksi menjadi kolaborasi yang menyenangkan dengan orang-orang terbaik perfilman kita. Melihat reaksi yang telah menonton sungguh menyenangkan,” ujar sutradara Riri Riza.

Riri Riza menambahkan, “Era ’90-an adalah periode yang menarik bagi saya, di mana banyak perubahan terjadi di Indonesia. Musik Indonesia di era ’80-an dan ’90-an juga sedang berada di puncaknya. Di saat yang sama, masyarakat Indonesia juga sedang gelisah mencari “kebebasan”. Bukan sebuah kebetulan kami mengambil era ’90-an sebagai latar belakang cerita. Kami merasa era ’90-an dapat memberikan cerita dan emosi yang tepat bagi Film BEBAS.”ujar Riri.

Marsha Timothy dan Maizura sama – sama memerankan Vina, mengaku senang bisa terlibat di film Bebas apalagi bisa menonton Film BEBAS bersama sahabat-sahabatnya.

“Ini benar-benar sebuah nostalgia yang seru dan mengharukan. Sepanjang film kami dibuat tertawa lalu menangis terharu lalu tertawa lagi karena gemas. Apalagi ketika menontonnya bersama teman-teman SMA, rasanya seperti kembali menjadi remaja lagi karena film ini membangkitkan lagi spirit dan emosi waktu masa SMA dulu.”ucap Marsha Timothy.

Maizura, pemeran Vina remaja, menceritakan pengalaman serunya bekerja sama untuk pertama kalinya dengan Miles Films dan bangganya menjadi Vina Dewasa yang diperankan oleh Marsha Timothy

“Aku lahir dan besar di Makassar dan aku lahir setelah era ’90-an. Sementara itu, karakter Vina adalah remaja era ’90-an dan tinggal di kota Jakarta. Tantangan yang seru. Yang pasti walau cerita remaja dalam film ini ada di era 90-an, aku yakin film BEBAS juga kisah yang dekat dengan remaja masa kini. Apalagi aku memerankan yang di perankan kak Marsha, banggalah, kapan lagi bisa berperan sebagai Marsha Timothy di film,”kata Maizura

Lain Marsha Timothy dan Maizura, aktris sekaligus penyanyi Sheryl Sheinafia dan Susan Bachtiar yang sama – sama memerankan karakter Kris di film ini mengaku sama – sama belajar mendalami karakter masing-masing.

“Aku berperan sebagai Kris, ketua Geng Bebas yang memang jago taekwondo. Nah aku banyak diskusi sama Mbak Susan, dikasih bimbingan aku soal karakter terutama part yang ada adegan bela diri dan dia jago taekwondo. Aku sempet cedera lutut sih selama dua bulan latihan, tapi seneng bisa terlibat di produksi ini,” kata Sheryl

“Zaman dulu banget, zaman SMA sebenarnya taekwondo. Tapi semakin tua, fleksibilitas semakin tipis. Untungnya dari produksi memberikan coaching.”kata Susan Bachtiar.

“Nah kalau Sheryl belajar taekwondo sama aku, aku belajar bahasa kasar sama dia. Semua orang menertawakan saat ngomong monyet. Makannya aku minta rekaman saat mengatakan “Nyet!” melalui voice note walau Sheryl merasa gak sopan ngajarin kalimat tersebut,”tutup Susan.

Film yang dibintangi Marsha Timothy, Sheryl Sheinafia, Baim Wong, Susan Bachtiar, Agatha Pricilla, Indy Barends, Zulfa Maharani, Baskara Mahendra, Widi Mulia, Lutesha, Maizura, Amanda Rawles, Giorgino Abraham, Brandon Salim, Kevin Ardilova, Syifa Hadju, Sarah Sechan, Tika Panggabean, Darius Sinathrya, Bisma Karisma, Reza Rahadian dan lainnya ini akan mulai tayang di bioskop 3 Oktober 2019. Siap #reuniandibiokop? (@enny_hdyn).