‘Oki Rahmat Hilman’, Sosok John Mayer Indonesia Yang Bersinar Di Konser 1000 Band

Cadaazz.com – Oki adalah salah satu musisi yang kedapatan sedang ikut berpartisipasi pada event “Konser 1000 Band Pekan Raya Indonesia 2016 di ICE BSD beberapa saat lalu. Penampilannya yang sederhana dengan gitar dan hanya di iringi oleh seorang pemain bass ini sungguh memukau dan mengingatkan kita pada sosok John Mayer. Oki, yang sebelumnya biasa dikenal dengan nama panggung “ORHilman” merupakan ex-member dari band indie Indonesia yang bernama Emirates The Band. Pada saat itu, Oki berperan sebagai vokalis plus gitaris dari band tersebut. Oki lahir dan besar di Jakarta, dan mengenai nama panggung “ORHilman”, sebenarnya merupakan akronim dari nama panjangnya, “Oki Rahmat Hilman”.

Pada tahun 2015 lalu, Oki mencoba memproduseri sendiri sebuah mini album digital (E.P) solo nya yang dia beri judul“Another Beginning”. Pada E.P tersebut terdapat tiga buah lagu yang dirilis secara terpisah dalam bentuk single. Diantaranya adalah lagu “Tentang Hidup”, “Sebuah Destinasi”, dan“Luminosity”. Single pertama yang Oki rilis  secara digital adalah “Tentang Hidup” di tahun 2015 dan di awal tahun 2016 disusul oleh dua single lainnya, yaitu “Sebuah Destinasi” dan “Luminosity”. Alasan Oki mengapa merilisnya dalam bentuk single yang terpisah, adalah karena dia telah menaruh komitmen pada target tanggal rilisnya mini E.P tersebut dan tidak ingin lewat dari waktu yang telah dia tentukan sendiri.

Dalam proses pengerjaan produksi mini-album “Another Beginning”, Oki berperan dan terlibat langsung sebagai musisi yang bermain alat musik di dalamnya,  penulis lagu, composer, music-director, produser, dan juga mixing-engineer dari ke tiga lagu tersebut. Proses perekaman lagu kebanyakan dilakukan di kamar tidur Oki sendiri, terkecuali ketika melakukan perekaman untuk beberapa bagian drum; Oki menyewa studio teman nya yang juga membantu nya untuk melakukan perekaman drum di lagu – lagunya tersebut. Selain itu, untuk proses finishing dari produksi mini-album digital “Another Beginning”, Oki juga berkerjasama dengan seorang Mastering Engineer dari Ohio, Amerika Serikat yang bernama Chris Grahamm.

Berbicara mengenai genre music Oki, mungkin sebenarnya lebih banyak ke arah pop, ballads, akustik-folk, blues & jazz, serta sedikit alternative atau pop-rock alternative. Beberapa influencer terbesar Oki yang mungkin diantaranya adalah Billy Joel, John Mayer, Stevie Wonder, Incubus, Dave Matthews, Keane,  Five for Fighting,  Nada Surf & New Radicals. Mengenai bagaimana tentang/darimana ide & inspirasi pada lagu-lagu nya, pada dasarnya Oki hanya ingin membuat kata-kata yang kuat dan juga mungkin memiliki makna yang berkesan mendalam untuk para pendengar musik & lagu nya, sehingga dapat memberikan mereka inspirasi positif ke dalam fikiran mereka untuk melalui terang ataupun gelapnya hari-hari yang mereka lalui.

Selain mini album “Another Beginning”, beberapa musik atau lagu Oki yang tidak secara resmi dia rilis juga pernah menjadi soundtrack dari sebuah film pendek independen berjudul “Vinyl”  yang dibuat oleh sineas muda Bandung  yang bernama Maizar Reza dibawah rumah produksi independen “MHWHWM Production”. Lagu yang digunakan sebagai soundtrack dalam film tersebut, berjudul “Au’Dita” & “That Pensive Times Again”. Sebelumnya di tahun 2014, “Au’Dita” juga pernah direkam dan Oki mainkan untuk sebuah website musik Indonesia yang bernama Klikklip.com. Untuk preview teaser dari film pendek“Vinyl” itu sendiri bisa dilihat pada link berikut ini: http://goo.gl/3KKcV8

Hingga saat ini, single “Luminosity” dari mini-album“Another Beginning”  telah masuk kedalam chart “IndieNesia” pada Spotify Indonesia, yang berdampingan dengan banyaknya band-band indie besar yang sudah lama bergelut di dalam industri musik independen ini ataupun soloist-soloist baru yang berkerja sama dengan label independen. [sumber : siaran perss resmi] @fransiscus_eko